Aftertaste Yang Ditinggalkan Kepulauan Riau

Lagi-lagi Lagoi - Safruddin Alwi
2014, Tahun baru Tugas Baru Tempat baru.. mengakhiri penantian di SoulinArt, Saya mengawalinya di tahun baru ini. Setelah hampir 7 tahun mendiami kota Batam dan menjelajah tempat-tempat istimewa se-antero Kepulauan Riau, Saya dan istri berpindah domisili ke Kota Makassar. Tugas sebagai auditor yang membawa saya kembali ke kampung halaman tercinta. Karenanya dengan berat hati saya meninggalkan Kepri dan semua keindahan, momen dan petualangan yang berkesannya. Di sisi lain dengan senang hati saya menyambut keindahan, momen dan petualangan baru nantinya.
Bintan selalu berkesan dengan Lagoi, resort mewah yang sudah banyak dikunjungi wisatawan asing ini telah berkali-kali saya kunjungi tanpa sedikitpun merasa jenuh dengan daya tariknya. Sekali Saya mengunjunginya bersama istri saya tercinta. Tentunya liburan itu menjadi salah satu kenangan kami di Kepri. Alamnya yang indah resortnya yang mewah seakan menjadi satu paket komplit memori untuk dibawa pulang.
Nice Pool
Di lain waktu, saya dan istri tercinta menikmati keindahan Turi Beach Resort Batam sekaligus menikmati suasana tahun baru 2011. I think it's a very romantic place for honey moon. Resort bintang 5 ini bernuansa bali, ada beberapa patung batu granit etnik bali di sekitar kolam renang yang dikemas sangat hijau. Suasana pantai yang cantik, salah satu yang paling cantik  di Batam. Having holiday in this place with my wife it's really memorable.
Turi's Bridge
Sejak pertama kali publish kira-kira 4 tahun yang lalu, tepatnya tahun 2010, Blog ini sebagian besar dijejali dengan jejak-jejak traveling dan hasil hunting di Batam, Bintan, Natuna, Anambas dan tempat-tempat lainnya yang terbidik kamera. Beberapa tempat tersebut menjadi favorit saya dan mengundang untuk kembali dan kembali lagi ke tempat tersebut. Mengabadikan tempat yang sama dengan momen-momen berbeda. Di kesempatan lainnya saya mengunjungi beberapa tempat tanpa rencana dan banyak informasi yang diperoleh sebelumnya. Namun pada akhirnya memberikan pengalaman baru untuk diingat.
Uniknya Natuna - Safruddin Alwi
Jika harus memilih satu tempat favorit, akan cukup mudah untuk memilih. Natuna. Pilihan favorit saya adalah Natuna. Kurang populer memang tetapi mengenal sesuatu yang belum banyak diketahui orang lain  memberikan perasaan "menang" yang sulit untuk disangkal kesenangannya. Bahkan bisa dibilang awal saya senang berfotografi dan traveling berawal dari terpesona oleh Natuna saat petama kali berkesempatan ke gugusan pulau di perbatasan ini 6 tahun yang lalu. Sering saya menyebutnya "surga di tepian nusantara" karena Natuna indah dengan cara yang unik. Tidak biasa. Saya tengah menyiapkan proyek tulisan untuk menggambarkan Natuna secara komplit dari hasil berkali-kali kunjungan. Meskipun sudah ada beberapa tulisan tentang Natuna di blog ini, rasanya medianya tidak cukup luas untuk menceritakan semua bagian menariknya.
Secret Place - Safruddin Alwi
Tidak hanya tentang alam yang membekas di memori selama di Kepri. Mengenal orang-orang dan budaya melayu yang menjadi identitas mereka adalah bagian penting lainnya. Sejak pertama kali menginjakkan kaki di Batam, rasanya tidak terlalu aneh dan asing. Mereka masyarakat yang sangat welcome, tidak sulit untuk membaur dengan masyarakat di sini. Tidak hanya di kota batam, di banyak tempat yang saya kunjungi keramahan masyarakat selalu jadi sambutan hangat. Mereka bukan orang yang enggan membantu, budaya tolong menolong mereka cukup kental. Identitas budaya melayu pesisir sangat mencerminkan karakter masyarakat di Kepri.
Tolong Menolong
Terkadang saya cukup jauh berjalan sampai ke tempat-tempat yang cukup pelosok dan belum banyak mendapatkan akses. Banyak kebersahajaan di tengah kesederhanaan yang saya lihat. Kekurangan dan keterbatasan yang bagian kecil masyarakat tersebut hadapi sehari-hari tidak menggerus prinsip-prinsip hidup yang sebenarnya justru sangat baik untuk ditiru. Hal-hal seperti ini menginspirasi saya untuk membuat arsip tulisan baru di SoulinArt. Entah apa namanya, nanti akan ada "pojok motivasi" yang ingin saya bagikan lewat blog. Sedikit banyaknya semoga bisa menjadi "bahan bakar positif" untuk dibaca ditengah-tengah penelusuran netizen.
Hanya Berlima
Batam sudah menjadi "rumah" kami selama hidup di Kepri sejak tahun 2007. Batam seperti kotak rubik dengan warna-warni yang berbeda di masing-masing sisi dan bagian kecilnya. Gambarannya dalam ingatan saya. Rumit seperti kota-kota industri lainnya yang sedang berkembang. Kompleks. Di satu sisi kota batam ini selalu sibuk berkembang menjalankan salah satu roda ekonomi paling kencang di Indonesia, di sisi lainnya budaya melayu kuat menjaga tradisinya.
Warna-Warni by Safruddin Alwi

Meniru kebiasaan masyarakat melayu untuk menutup sesuatu dengan pantun..... :)
Turi beach resort batam
Good Morning from Turi... Photographer : Safruddin Alwi
Ke Tanjungpinang singgah ke Penyengat
Balik ke Batam tak lupa ke Barelang
Alam Kepri sungguh elok sangat
Sesuatu yang indah untuk dikenang

SALAM,

Share this:

0 komentar