Belajar Fotografi : Lebih Lanjut Tentang Komposisi

Color Composition
Warna adalah elemen penting dalam sebuah foto, bahkan menjadi salah satu pertimbangan dalam menata komposisi foto. Untuk pengaturan warna dalam komposisi, saya memberikan referensi berdasarkan prinsip warna dengan color wheel yang menjadi salah satu prinsip utama yang banyak digunakan dalam seni lukis. Sebagai sesama seni visual prinsip-prinsip warna dalam seni lukis tersebut dapat kita terapkan. meskipun tidak se-fleksibel dalam membuat lukisan. Prinsip ini dapat diterapkan saat kita akan mengkombinasikan warna baik warna alami sebuah point of interest maupun dengan bantuan color filter (lihat tautan ini). Konsep Color wheel sudah mengalami pengembangan dengan menambahkan unsur shade dan light disetiap warna, Namun warna dasar tetap terdiri dari 12 dengan prinsip-prinsip utama sebagai berikut: 
  1. Pembagian warna terdiri dari 3 primary color yaitu blue yelow red, Secondary color yang merupakan perpaduan antara dua primary color : green orange violet, dan Tertiary color yaitu perpaduan antara primary dan secondary color. pembagian warna tersebut menentukan hubungan dalam padu padan warna.
  2. Ada 2 Kelompok besar dari 12 jenis warna tersebut yaitu Red s.d Green Yelow disebut warm color/active color biasanya dijadikan warna point of interest. warna Green s.d Violet Red adalah cool color/passive color. warna pasif biasanya dijadikan warna backgroun atau elemen pendukung.
  3. Hubungan dalam perpaduan warna terdiri dari prinsip-prinsip, yaitu complementary relation: perpaduan satu warna dengan warna diseberangnya : blue-orange, red-green, green yelow-violet red, dst. split complementary relation: perpaduan 3 warna yaitu satu warna dengan dua warna disamping complementarinya: blue with yelow orange&red orange,  red with green yelow&blue green, dst. Analogus relation perpaduan warna dengan 4/5 warna gradasinya : orange s.d green yelow, blue green s.d violet red, dst. Triad relation perpaduan tiga warna yang membentuk diagonal pada color wheel : blue-yelow-red, green-oranye-violet, dst.
(Perhatikan gambar color wheel untuk memahami prinsip-prinsip color tersebut).Sebagai contoh saya sertakan foto "Istiqlal ba'da maghrib" yang saya buat dengan bantuan 2 color filter blue and orange.

Dua prinsip komposisi berikut ini adalah pengembangan dari "rule of third" menjadi komposisi spiral fibonacci dan komposisi diagonal. Kedua bentuk komposisi tersebut tetap membagi image dalam tiga bagian utama namun dengan prinsip pembagian yang berbeda. 


 
Fibonacci spiral composition


Fibonacci adalah ahli matematika yang memperkenalkan berbagai perhitungan dan diagram (silakan cek wikipedia). dalam seni fotografi dan seni lukis diagram spiral fibonaccci digunakan untuk membagi 3 bagian image dan menempatkan point or interest. komposisi ini biasa digunakan dengan memanfaatkan bentuk-bentuk lengkungan natural yang dimanfaatkan sebagai leading line ke POI. Contoh penerapan prinsip komposisi fibonacci ada pada foto "seniman angklung" di atas ini.
Diagonal Composition
Komposisi Diagonal dikembangkan dengan menarik garis-garis diagonal dari dua persegi seperti pada gambar. garis-garis diagonal tersebut yang digunakan untuk membagi 3 bagian foto dan penempatan POI pada salah satu intercept diagonal tersebut. Penerapannya biasanya pada image yang tidak mengandung garis horison sebagai elemennya yang umumnya akan menggunakan komposisi rule of third. Sebagai contoh adalah foto batu sindu di tanjung senubing natuna ini. saya memanfaatkan tepi batu sebagai diagonal di bawah foto dan diagonal imajiner antara dua susunan batu yang dipisahkan teluk.

Tiga prinsip komposisi berikut adalah pengembangan dari prinsip komposisi leading line. Leading line dapat berupa garis vertikal/horisontal atau shape. Garis vertikal akan memandu mata ke atas dan memberikan efek jarak ke ketinggian bagi mata. dengan menelusuri vertical line penikmat foto akan merasakan sensasi ruang dan ketinggian dari POI. Contoh foto komposisi ini adalah menara Al-Markaz Al Islami di makassar.
Vertical line composition
Sama seperti komposisi vertical line, komposisi horisontal line dapat memandu mata untuk merasakan efek skala antara besar dan kecil suatu objek, serta nuansa jarak antara jauh dan dekat. Contoh penerapan komposisi ini adalah foto saya di pulau penyengat di pelantar nelayan. di foto tersebut tidak ada objek khusus yang menjadi POI. namun garis horisontal dari jembatan dapat memberikan rasa ke penikmat foto tentang panjangnya pelantar tersebut yang perlahan hilang dalam kabut hujan, serta skala dari pasak-pasak yang perlahan mengecil semakin ke ujung.
Line and Scale Composition
Secara alami mata lebih menikmati untuk menelusuri bentuk dari kiri ke kanan. komposisi S Curve ini mengakomodir sifat alami mata manusia. bentuk "S" curve membantu mata untuk merasakan kedalaman image serta menjelajahi setiap elemen image sampai pada POI.
S Curve Composition
Simple composition dapat menghadirkan kesan kosong dan kesendirian. emosi tersebut dapat disampaikan dengan baik kepada penikmat foto dengan menerapkan komposisi sederhana. Di contoh foto "terjun bebas" di bawah ini menerapkan simple composition dengan memadukannya dengan prinsip komposisi perspective. Komposisi perspektive dibagi berdasarkan angle view terhadap POI. Dapat berupa bird view dengan arah pandang dari atas atau frog view dengan arah pandang dari bawah. keduanya digunakan untuk memberikan efek kedalaman gambar/efek ruang.
Simple and Perspective Composition
Secara umum menata komposisi dalam sebuah foto memiliki tujuan untuk membantu penikmat foto menelusuri setiap elemen foto dan menemukan point of interest serta merasakan emosinya. Di samping itu kesulitan dalam seni visual dua dimensi seperti lukisan dan foto adalah bagaimana menciptakan ruang dalam bentuk 2 dimensi. karena efek ruang tersebut dapat memberikan rasa surealis dan nyata bagi penikmat.

Semoga dapat menambah referensi dan pemahaman untuk membantu kawan-kawan pecinta fotografi untuk lebih menikmati indahnya ruang pandang yang kita bingkai. SALAM.

Share this:

1 komentar

  1. Bener banget... object menarik kalau komposisi nggak bener jadi nggak menarik

    Training Auditor

    BalasHapus